2 atau 3 tahun lalu, di kelas jurnalis yang saya bina ada murid yang paling kecil. Masih kelas 2 atau 3 ( lupa ingat ) yang lainnya didominasi kelas 4,5 dan 6. Suatu hari saat materi membuat puisi, ketika puisi dikumpulkan saya baca satu satu. Saya jatuh hati dengan puisinya Fina. Saya puji puisinya di depan anak eskul yang lain. Entah firasat apa, setelah membaca puisi Fina, saya mendapati puisi yang sama persis dengan puisi bikinan Fina di majalah Bobo. Dilain kesempatan saya bilang "Fin, puisinya tak bagus tak apa-apa asal bikinan sendiri. Lain kali jangan diulangi ya" entah karena nasehat itu atau karena paling kecil, di semester selanjutnya Fina tak ada di kelas jurnalis lagi
Awal tahun pelajaran baru, ketika eskul jurnalis dimulai, surpraise Fina ada di 33 murid eskul lain. Ketika saya membaca puisi Fina, diksinya sudah keren. Mungkin karena sekarang banyak membaca buku. Mungkin juga karena sekarang sudah kelas 5 ya. Saya berkeyakinan, suatu hari pasti puisi Fina dimuat di koran atau majalah anak. Dan hari ini saya menemui puisi bertajuk Matahari di Kedaulatan Rakyat dengan nama penulis Safina Annajah, SDIT Bias Assalam, Tegal. Selamat ya Fiinnn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar